Ketergantungan
warga masyarakat Desa Pasir Jambu Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor terhadap
usaha kerajinan pembuatan aci singkong yang menjadi bahan dasar tepung tapioka
ini, cukup tinggi. Hampir 30 persen warganya hidup dari singkong walaupun
sebagian diantaranya hanya sebagai kulinya saja
Setidaknya
ada 40 orang pengrajin aci singkong yang tergabung dalam Kelompok Tani Matahari
Terbit. Salah satunya Nunung Nurhayati (34) warga Kampung Kebon Rumput, yang
telah mengadu peruntungan dari usaha pembuatan aci singkong selama puluhan
tahun. Ia mewarisi usaha tersebut dari ayahnya yang juga berprofresi sebagai
pengrajin aci singkong.
“Disini dari dulu warganya memang pengrajin
aci singkong, walaupun memang usaha ini bisa disebut usaha musiman karena
tergantung pada panas matahari tapi warga tetap tidak meninggalkan usaha
pembuatan aci singkong,”sebutnya.
Hal yang mendasari warga Desa Pasir Jambu
untuk tidak beralih ke usaha lain adalah perputaran uang yang dihasilkan cepat.
Mereka hanya membutuhkan waktu beberapa jam untuk dapat menghasilkan uang dari
usaha tersebut.
Nunung mengatakan sampai saat ini di
wilayah Desa Pasir Jambu terdapat 5 penggilingan singkong. Setiap penggilingan,
dalam sehari membutuhkan singkong berkisar antara 4 hingga 5 ton.
Menurutnya, untuk menghasilkan tepung
tapioka yang berkualitas, dibutuhkan singkong yang memiliki kadar tepung tinggi
yaitu singkong yang dipanen setelah berusia lebih dari 8 bulan. Produksi
optimal tepung tapioka ditentukan oleh kualitas bahan baku. Dengan kualitas bahan baku yang baik, satu ton singkong dapat menghasilkan
35 – 40% atau sekitar 350 kg aci singkong.
Sementara itu produksi aci
singkong yang diproduksi warga Desa Pasir Jambu dijualnya ke pabrik pengolahan
tepung tapioka yang berada di wilayah Kelurahan Ciluer dan Pasirlaja.
“Rata-rata kami menjual hasil produksi dalam bentuk tepung atau aci kasar
kering, dengan harga berkisar antara Rp 5.500 – Rp 6.000/kg,” ujar Nunung.
Dikatakannya, banyak yang dapat diperoleh
dari usaha singkong karena hampir tak ada bekasnya. “Semuanya dapat dipastikan
habis tak berbekas karena ampasnya pun bisa kita jual. Ampas singkong atau
ongok yang sudah kering dijual seharga Rp 1.500 – Rp 1.800 perkilonya, dan
kulit singkong sendiri biasanya kami gunakan sebagai pakan ternak kambing atau
juga dibikin kompos untuk pupuk tanaman,” ungkapnya.
Ia
mengatakan kendala yang dihadapi para pengusaha penggilingan singkong saat ini
adalah masalah bahan baku.
Belakangan ini singkong sebagai bahan baku
utama semakin sulit didapat.
“Kini sulit mencari singkong di Bogor. Jadi pengrajin
disini biasanya memesan singkong hingga ke Sukabumi, Banten bahkan ke daerah luar
Jawa seperti Lampung. Saat ini harga singkong diterima di tempat penggilingan
mencapai Rp 700 – Rp 800 per kg,” paparnya.
Tingkatkan Pendapatan Warga
Keberadaan lima penggilingan singkong di Desa Pasir
Jambu ini jelas sekali mampu menyerap tenaga kerja serta meningkatkan
pendapatan warga di lingkungan setempat.
Setiap penggilingan membutuhkan sekitar
20 orang tenaga kerja, yang terdiri dari tenaga pengupasan, pencucian dan
pengolahan serta tenaga penjemuran aci kasar. Setiap tenaga kerja
berpenghasilan sekitar Rp 20 ribu sampai Rp 50 ribu.
Sebagai contoh untuk tenaga pengupasan,
yang umumnya dilakukan oleh kaum wanita, seorang tenaga kerja perharinya bisa
melakukan pengupasan sebanyak enam kwintal singkong dalam waktu lima jam, upah yang mereka
dapatkan Rp 30 ribu.
“Saya sangat bersyukur dengan keberadaan
usaha penggilingan singkong ini, karena bisa membantu pendapatan ekonomi
keluaraga,” ungkap Romlah salah seorang pekerja pengupas singkong. (Fuzan/Gesit)
-UNDANGAN TERBUKA-
BalasHapus-SILAKAN SAMPAIKAN KEPADA KOLEGA, KELUARGA, SAUDARA, dan REKAN ANDA-
-----------------------------------------------------------
Ditunggu untuk para rekan-rekan yang ingin dan butuh tahu tentang dapur produksi Tepung Tapioka kami, di PT. Suryapati Kencana, Ngemplak Kidul, Margoyoso, Pati - Jateng.
Adi.
085 226 26 1819
-Nama: Alex Cahyadi
-Lokasi/Kota Domisili: Bulumanis Lor, RT/RW. 02/02 Margoyoso, Pati - Jateng
-Nama Komoditi/Produk: Tepung Tapioka, Tepung Terigu
----------------------------------------------------------------
-Detail Komoditi/Produk: Tepung Tapioka
-Jumlah/Stok: 500 Ton/bulan
-Harga (Rp): 4.800
-Minimal Pesan: 7-8 Ton
BalasHapusBagi agan2 y butuh pasokan singkong utk dipasar,home industri maupun industri saya siap menyuplai atau memasok singkong dng harga y bersaing,baik dlm jumlah sedikit maupun jumlah banyak..bilah ada y berminat silahkn merapat...081388522118
Bagi semua yg membutuh pasokan singkong utk dipasar,home industri maupun industri saya siap memasok singkong dng harga hrg bersaing bisa dlm jumlah sedikit dan jumlah banyak.Hub...08998822501
BalasHapusDicari singkong manggu usia 9bulan smp 13 bulan yg sudah di kupas untuk produk tepung tapioca harga/kg 900 rupiah terima di tempat (sentul sirkuit) pembayaran cash..kebutuhan 1500kg perharinya
BalasHapusSms/tlpn 085782512906 Victor
singkong manggu yg warnanya kya gimna
HapusSy butuh aci krosok
BalasHapusSy membutuhkan aci krosok bisa hub 072124182929
BalasHapusSy butuh aci krosok bisa hub 082124182929
BalasHapusAdakah yang jual kulit singkong yg putihnya saja tebal dan kering mau beli 30Kg
BalasHapusBisa balas ke email saya fitrimulya24@gmail.com ditunggu sekali
BalasHapusBagi agan2 yg memerlukan kain saringan tuk proses pembuatan aci.silahkan hub.082120653555
BalasHapusAssalamu'alaikum kak saya mau nanya ada yang jual Aci basah nggak?
BalasHapusbutuh singkong
BalasHapus